Bahkan ada juga terdapat sejumlah ahli dan astronom yang mengatakan bahwa video pendaratan Neil Armstrong dan juga Buzz Aldrin memiliki banyak sekali kejanggalan dan mereka juga menduga bahwa video dokumentasi tersebut dibuat disebuah studio. Ini pun mempengaruhi pemikiran banyak orang dan juga membuat mereka bertanya-tanya keaslian dari video tersebut Neil Armstrong dan Buzz Aldrin di bulan.
Jika diantara kalian masih ada yang ragu-ragu, berikut merupakan beberapa bukti bahwa manusia pernah menginjakkan kaki dibulan.
1. Bebatuan yang dibawa langsung dari bulan oleh para astronot
Bukti yang paling jelas bahwasannya astronot NASA pernah menginjakkan kaki dibulan adalah bebatuan dari bulan yang dibawa pulang kebumi. Hingga saat ini, NASA pun telah menjalankan enam misi Apollo yang berbeda dengan astronot yang berbeda juga. Astronot NASA telah membawa sekitar 843 pon bebatuan bulan untuk diteliti dan dipelajari oleh para ilmuwan.
Bebatuan yang paling tua memiliki usia hingga 4,5 miliar tahun atau 200 juta tahun lebih tua daripada bebatuan tertua yang pernah ditemukan di bumi. Analisis serta eksperimen pun telah membuktikan berulang kali jika materi tersebut bukanlah material yang bisa didapatkan di bumi.
2. Kumpulan foto dan dokumentasi perjalanan astronot NASA saat berada dibulan
Bahkan, sampai hari ini saja kalian masih bisa melihat lokasi pendaratan misi Apollo dipermukaan bulan. Gambar-gambar tersebut merupakan gambar yang telah dikumpulkan oleh NASA Lunar Reconnaissance Orbit dan kemudian diterbitkan pada tahun 2011 dan dengan jelas juga menunjukkan titik-titik pendaratan para penjelajah Apollo 12, 14 serta 17. Serta jalur yang diambil juga oleh para kru saat mereka sedang berjalan disekitar permukaan bulan.
Jika dari kalian masih ada yang meragukan foto yang diambil oleh NASA, diluar ada sana ada banyak lembaga independen yang berada di luar NASA, serta juga astronom amatir yang berasal dari seluruh dunia dan melaporkan jika mereka melihat sisa-sisa penampakan dan juga tanda dari misi Apollo yang ada dimasa lalu.
3.Debu yang berada di bulan memiliki karakteristik reflektif yang dapat memantulkan sinar dan matahari serta menerangi benda yang ada sekitarnya
Para ahli tentang teori dan konspirasi bulan juga menyatakan bahwa mereka telah meniliti foto-foto dari bukti fotografi yang dikumpulkan selama misi Apollo 11 berlangsung dan juga menunjukkan bagian-bagian dari foto untuk menyangkal keberhasilan dari Apollo 11 dibulan.
Salah satu poin yang para ahli teori dan konspirasi gunakan merupakan fakta bahwa objek yang ada dalam bayangan modul dalam bulan tersebut menyala, yang berarti dimana ada beberapa sumber cahaya selama proses dokumentasi berlangsung.
Tapi kenyataannya, hal tersebut terjadi karena debu bulan tersusun dari bahan yang bersifat reflektif, yang artinya dapat memantulkan sinar matahari layaknya sebuah cermin dan kemudian dapat menerangi benda-benda yang berada disekitarnya.
4. Gambar pemandangan bukan yang didapat oleh astronot Apollo sama dengan tangkapan pengorbit lain
Bentang alam dan juga pemandangan yang ditangkap oleh astronot Apollo sama persis dengan gambar bentang alam yang ditangkap oleh SELENE, yakni sebauh robot perngorbit buatan Jepang. SELENE pun berhasil mengambil beberapa gambar dari permukaan bulan yang disatukan maka akan mendapatkan dasar Gunung Appenine yang sama dengan apa yang ada di foto Apollo 15.
5. Terdapat reflektor yang dipasang para astronot NASA yang masih ada hingga sekarang
Laser ranging retoreflectors(LRRRs) merupakan cermin yang dulunya digunakan sebagai target laser berbasis bumi, sedangkanbagian dari Lunar laser ranging experiments bertujuan untuk mengetahui jarak dari permukaan bumi ke bulan.
Prinsip dari eksperimen tersebut adalah dengan menembakkan sinar laser ke reflektor dan kemudian mengukur waktu yang diperlukan laser untuk mengenai reflektor lalu memantulkannya kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar