Pihak rumah sakit belum memperolehkan mereka pulang, lantaran luka yang dialami korban masih perlu perawatan. Bahkan, ada korban yang baru sadar dari pingsannya pasca kejadian nahas tersebut.
Dokter jaga Instalasi Gawat Darurat RS Sari Asih dr Anggarian Harahap menuturkan, kondisi korban telah sepenuhnya sadar.
"Hari ini belum ada yang pulang dan direncanakan pulang," ujar Angga di RS Sari Asih, Ciledug, Kota Tanggerang, Senin (26/11/2018).
Agen Judi Terpercaya Angga juga menjelaskan, korban baru akan pulang setelah menjalani perawatan 3-5 hari. Namun, ucapnya, untuk pasien yang mengalami luka berat belum ditentukan waktu pulangnya.
Dokter saraf dan dokter ortopedi, serta dokter umum, terus memantau perkembangan perawatan para pasien korban pikap yang terbalik. Sejak kemarin malam, pihak keluarga pasien sudah mendampingi.
"Dan jika diperlukan kita perbantukan dokter lain," katanya.
Korban Datang Bertahap
Angga menambahkan, pasien datang pada Minggu, 25 November 2018, setelah kejadian. Menurut dia, korban dayang secara bertahap, tiga orang pada sore hari dan sisanya pada malam hari."Ketika datang, tiga korban dalam kondisi tak sadarkan diri. Umumnya korban mengalmi trauma pada bagian kepala, perut, dada, pinggul dan patah tulang. Sampai pagi ini, semua sudah mulai membaik. Tapi kita masih memantau," jelas Angga.
Agen Judi Terpercaya Seperti diketahui sebelumnya, kecelakaan tunnggal mobil pikap yang membawa 23 santri sehabis acara Maulid Nabi, berakhir tragis. Tiga santri tewas dan 20 lainnya mengalami luka-luka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar